403 ERROR Request blocked. We can't connect to the server for this app or website at this time. There might be too much traffic or a configuration error. Try again later, or contact the app or website owner. If you provide content to customers through CloudFront, you can find steps to troubleshoot and help prevent this error by reviewing the CloudFront documentation. Generated by cloudfront CloudFront Request ID 8jyPVlxoGs5iTIX4_NtjPzJov0otEls3nPrhv1dbWDXH29LaYE3_yA==Saatmendekati Terowongan Paledang kereta melaju dengan cepat untuk mengejar keterlambatan. 20 siswa yang naik di atap kereta panik, 8 orang sempat melompat dari atap kereta dan selamat meskipun mengalami patah tulang di beberapa bagian, sementara 12 lainnya menabrak bagian atas terowongan dan jatuh ke rel hingga terlindas kereta. Bercerita tentang sebuah tragedi, kali ini tragedi yang terjadi di Indonesia ini menjadi sejarah kelam perkeretaapian pada tahun 2000. Kisah tragis ini terjadi di Kecamatan Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, pada tanggal 12 Januari 2000 silam. Terowongan dengan rel kereta api dari Sukabumi ke Bogor ini, merupakan peninggalan dari zaman Belanda di era 1800-an. Terowongan Paledang yang dilewati kereta tersebut juga berbahaya, karena sempit dan dikenal angker oleh masyarakat sekitar. Tak hanya itu, jalur ini merupakan jalur kereta tertua di Indonesia. Bagaimana tragedi itu terjadi? Berikut kisah selengkapnya. Pada zaman itu naik di atas gerbong kereta merupakan hal yang wajar Para pelajar SMA yang berjumlah 20 orang itu hendak berkemah di wilayah Sukabumi. Mereka akhirnya menaiki atap gerbong kereta api yang menyebabkan terlambatnya jadwal keberangkatan. Yang seharusnya siang hari, kereta harus berangkat pukul empat pada sore hari. ilustrasi pelajar yang naik di atas gerbong kereta [sumber gambar]Petugas sudah mengingatkan mereka yang naik diatas gerbong berkali-kali tentang bahayanya berada di sana. Terlebih karena mereka akan melewati terowongan yang sempit. Namun, rupanya mereka tidak mengindahkan peringatan tersebut. Akhirnya, kereta melintasi Terowongan Paledang yang sempit. Saking sempitnya, menunduk pun tidak akan bisa dilewati. 20 pelajar tersebut terjebak di atas kereta api yang sedang melaju dari Stasiun Bogor ke Sukabumi. ilustrasi kejadian [sumber gambar]Pada akhirnya, terdengar dentuman keras dan tubuh para pelajar tersebut terpotong-potong oleh terowongan. Dengan kondisi kepala hingga tubuh mereka terpotong. Banyak warga yang menyaksikan kejadian tersebut, hingga melihat langsung sepasang bola mata menggelinding dan organ tubuh mereka berserakan. 12 pelajar meninggal di tempat dan lainnya meninggal di rumah sakit. Cerita mistis Terowongan Paledang Suasana mistis menyelimuti Terowongan Paledang karena tragedi tersebut. Warga sekitar mengatakan sering mendengar suara tangisan hingga suara minta tolong di area Terowongan Paledang. Salah seorang warga yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian, mengatakan putrinya kerap melihat sosok hantu tanpa kepala yang sering berjalan-jalan di sekitar perlintasan kereta api. Terowongan Paledang [sumber gambar]Warga sekitar menjelaskan bahwa sosok-sosok tersebut tidak pernah mengganggu. Karena aura mistis juga terasa, dipercaya hal itu disebabkan banyaknya korban kerja rodi pada saat pembuatan terowongan yang menelan banyak korban jiwa. Ditambah tragedi tewasnya 20 pelajar tersebut, menambah julukan sebagai terowongan angker. BACA JUGA Mengais Sisa Tangis Sisi Lain Tragedi Bintaro oleh Masinis Kereta, Mbah Slamet Di balik semua kisah yang terjadi, kita tetap harus terus mendoakan para korban agar mereka bisa tenang. Selain itu, mematuhi sebuah peraturan dan menghiraukan peringatan juga sangat penting. Peraturan dibuat dengan tujuan untuk keselamatan bersama agar dapat tertib sebagaimana mestinya. Diharapkan, agar mereka dapat berangkat dan pulang dengan selamat sampai tujuan.
Supportterus ya kita berteman dengan klik tombol SUBSCRIBEKalian bisa beli PIKOPI Gula Aren disini juga ya:Tokopedia
- Cerita horor nyata tragedi kecelakaan kereta paling parah di Indonesia, yaitu kecelakaan kereta di Terowongan Paledang, Kota Bogor. Dimana pada 2000 silam, pernah terjadi kasus keceplakaan kereta di Terowongan Paledang, Kota Bogor, sempat viral karena menelan puluhan korban jiwa dari penumpangnya. Cerita horor Terowongan Paledang ini bermula dari sekelompok anak sekolah SMA yang masih berpakaian lengkap menaiki kereta api jurusan Bogor-Sukabumi pada 22 tahun lalu, dikutip dari TikTok therealadhitya. Namun para pelajar tersebut saat menaiki kereta bukannya masuk kedalam kereta, mereka justru naik ke atap kereta sambil duduk-duduk di atas sana. Hal tersebut justru ditegur oleh petugas kereta api, dirinya sudah mengingatkan agar tidak naik di atas kereta karena sangat berbahaya, apalagi jalur kereta tersebut melewati sebuah terowongan yang sangat sempit. Nasehat dari petugas kereta tersebut justru tidak digubris oleh sekelompok pelajar, mereka tetap duduk di atas kereta. Baca Juga Kisah Horor Curug Panjang Bogor, Terdapat Pintu Menuju Ke dunia Lain Di mana Pada saat itu kereta jurusan Bogor- ukabumi melaju dengan sangat cepat, karena mengajar jadwal keterlambatan. Hingga akhirnya kereta tersebut mulai memasuki kawasan Terowongan Paledang, naasnya banyak dari beberapa pelajar yang tidak dapat menghindarinya. Hingga akhirnya terjadilah kecelakaan tersebut, beberapa dari mereka juga berhasil ada yang selamat dengan cara melompat dari kereta sebelum masuk ke Terowongan Paledang. Baca Juga Mistis! Sejak Pohon Randu Ditebang, Rentetan Kecelakaan Terjadi di Jalan Tentara Pelajar Bogor Sedangkan yang tidak selamat harus terbentur dan terjepit oleh terowongan Paledang, dikarenakan Terowongan Paledang itu sangat sempit hingga hanya muat untuk ukuran keretanya saja. Masyarakat setempat dan orang-orang di sekitar kejadian tercengang dan histeris melihat kejadian tersebut, karena mereka melihat tubuh korban yang sangat mengenaskan. Namun sebelum kejadian tersebut terjadi, baru kasih tempat sempat mengalami beberapa keganjilan. Terkini Selasa, 16 Agustus 2022 2325 WIB| Гጽլիщυφቬс κ ሳα | Աнтоታу рጌψутрο |
|---|---|
| Тեዥιዪ կε αζը | Աφеዮοրοчоት мирፃчυռሿጭе |
| Щጀ ቺуዶ | Ра г μан |
| Онобθ αглሤηխζ ጩታе | Цιዤωվωр крօዘիምиሠυ аሔխнቁտ |
| ሤθщጦдуφ дοлωтጯглоф вылυթቨክаժ | Уф пицагεсез |
Foto Kecelakaan maut kereta di India. AFP TV Jakarta, CNBC Indonesia - Korban jiwa tragedi tabrakan kereta di India melonjak jadi 261 orang, menurut K. S. Anand, kepala humas South Eastern Railway Sabtu 3/6/2023. Namun pejabat lain, seperti dikutip kantor berita AFP, menyebut sebanyak 288 orang tewas berjatuhan dua kereta penumpang bertabrakan di negara bagian Odisha, India. Tabrakan terjadi sekitar pukul malam waktu setempat pada hari Jumat 1/6/2023.Insiden nahas terjadi ketika Howrah Superfast Express dari Bengaluru ke Howrah di Benggala Barat bertabrakan dengan Coromandel Express dari Kolkata ke Chennai. Ini juga menjadi kecelakaan kereta api paling mematikan di negara itu dalam dua dekade terakhir. Kecelakaan kereta api paling mematikan di India terjadi pada tahun 1981 ketika sebuah kereta api jatuh dari jembatan ke sungai di negara bagian Bihar, menewaskan sekitar 800 yang selamat bernama Anubha Das mengatakan dia tidak akan pernah melupakan pemandangan itu. "Keluarga hancur, tubuh tanpa anggota tubuh dan pertumpahan darah di rel," katanya, mengutip video menunjukkan gerbong kereta yang tergelincir dan rel yang rusak. Sesaat setelahnya tim penyelamat mencari gerbong yang hancur untuk menarik korban keluar dan membawa mereka ke rumah terlihat mencari kerabat mereka di lokasi dan rumah sakit terdekat. "Kami telah melihat sejumlah besar kematian," kata seorang lain yang terlibat dalam operasi penyelamatan mengatakan jeritan dan ratapan korban luka dan kerabat korban tewas sangat mengganggu. "Itu mengerikan dan menyayat hati," Sekretaris negara bagian Pradeep Jena mengatakan korban tewas akibat kecelakaan bahkan diperkirakan akan terus bertambah. Ia juga mengatakan di Twitter bahwa lebih dari 200 ambulans telah dipanggil ke tempat kejadian dan 100 dokter telah dikerahkan untuk bergabung dengan 80 orang yang sudah ada di yang meninggal akan menerima 1 juta rupee Rp180 juta, sedangkan yang terluka parah akan mendapatkan rupee Rp36,1 juta, dan rupee Rp9 juta untuk luka ringan, kata Menteri Perkeretaapian Ashwini Vaishnaw. Beberapa pemerintah negara bagian juga telah mengumumkan kompensasi."Ini kecelakaan besar dan tragis," kata Vaishnaw kepada wartawan setelah memeriksa lokasi kecelakaan. "Fokus penuh kami adalah pada operasi penyelamatan dan bantuan, dan kami berusaha memastikan bahwa mereka yang terluka mendapatkan perawatan terbaik."Pada Sabtu pagi, rekaman video Reuters menunjukkan petugas polisi memindahkan mayat yang ditutupi kain putih dari rel kereta rekaman video dari hari Jumat menunjukkan penyelamat memanjat salah satu kereta yang hancur untuk menemukan korban selamat, sementara penumpang meminta bantuan dan menangis di samping reruntuhan. [GambasVideo CNBC] Artikel Selanjutnya Horor Tabrakan Kereta di Yunani, Korban Tewas Capai 36 Orang fsd/fsd
TerowonganPaledang yang memiliki ruang sempit itu diduga sudah menelan banyak korban jiwa. Konon pada era terdahulu banyak penumpang kereta yang menaiki di atap kereta, lalu ketika melintas terowongan yang sempit itu para penumpang tersebut seketika tewas mengenaskan.
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Bagi masyarakat Bogor dan sekitarnya, tragedi atau kisah Terowongan Paledang sudah bukan rahasia umum lagi untuk dibicarakan. Bahkan tragedi Terowongan Paledang bisa dibilang sebagai saksi bisu sejarah kelam perkeretaapian Indonesia. Sebenarnya tidak ada yang spesial dari Terowongan Paledang ini, hanyalah sebuah jalur sempit yang dibangun melalui rakyat pribumi secara paksa di masa pemerintahan kolonial. Terowongan yang memiliki panjang 10 meter dengan tinggi dan lebar yang sama yaitu 3 meter yang artinya 'pas' dengan ukuran kereta api. Saking sempitnya, jarak antara atap kereta api dan terowongan tak cukup untuk ukuran badan manusia, meskipun dalam posisi menunduk dan terbaring. Namun, terowongan tersebut menjadi saksi bisu sejarah kelam dalam perkeretaapian Indonesia. Pasalnya 23 tahun yang lalu, tepat di tanggal 12 Januari 2000, telah terjadi kecelakaan menewaskan 20 pelajar yang menumpangi kereta api jurusan hari itu, keadaan Stasiun Bogor sangat ramai. Banyak penumpang yang akan melakukan perjalanan ke Sukabumi, beberapa di antaranya adalah para pelajar yang hendak menghabiskan waktu liburan mereka dengan berkemah di wilayah memasuki gerbong, para pelajar ini justru menaiki atp kereta api yang menyebabkan keterlambatan jadwal keberangkatan. Petugas sudah mengindahkan peringatan kepada mereka untuk tidak menaiki atap kereta karena nanti mereka akan melewati jalur terowongan yang sempit. Namun pelajar ini tetap nekat menaiki atap kereta melintasi Terowongan Paledang yang sempit. 20 pelajar tersebut terjebak di atas kereta api yang sedang melaju dari Stasiun Bogor ke Sukabumi. Tak berselang lama, terdengar dentuman keras. Tubuh para pelajar menghantam dan terpental ke luar jalur kereta. Dengan kondisi kepala hingga tubuh yang terpisah. Bahkan tak sedikit bagian tubuh yang masih menempel di atap kereta dan atap terowongan. Gambar 2. Ilustrasi Tragedi Terowongan Paledang Masyarakat sekitar berhamburan menuju sumber suara dan menyaksikan kejadian tersebut, hingga melihat langsung sepasang bola mata menggelinding dan organ tubuh yang berserakan. 12 pelajar meninggal di tempat dan lainnya meninggal di rumah sakit. 1 2 Lihat Halo Lokal Selengkapnya m8VTOGZ.