Kalau dengar nama Ujung Kulon, saya teringat dengan palajaran pas sekolah dulu. Taman Nasional Ujung Kulon adalah rumah bagi hewan yang dilindungi yaitu badak bercula satu. Karena penasaran akhirnya saya ikutan open trip ke Pulau Peucang dari Jakarta. Taman Nasional Ujung Kulon terletak di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglan, Provinsi Banten. Kalau dari peta memang kelihatannya dekat dari Jakarta. Jangan salah, untuk menuju ke Ujung Kulon membutuhkan waktu yang cukup lama yaitu sekitar 6 jam. Apalagi jalanannya juga cukup rusak. Kalau menggunakan mobil pribadi, dari Jakarta bisa lewat tol Jakarta â Merak atau tol Jakarta â Tangerang, kemudian keluar di Serang Timur. Perjalanan dilanjutkan dengan menelusuri Jalan Pandeglang â Labuan â Sumur, totalnya 228KM. Setelah sampai di Sumur, perjalanan akan dilanjutkan ke Pulau Peucang menggunakan kapal. Baca Juga Pengalaman Melihat Orang Utan di Bukit Lawang Cara menuju ke Pulau Peucang Ada beberapa cara untuk berwisata ke Pulau Peucang yang juga terletak di Taman Nasional Ujung Kulon yaitu 1. Cara menuju Pulau Peucang dengan open trip Wisata Pulau Peucang di Taman Nasional Ujung Kulon cocok untuk weekend trip. Saya sarankan sih ikutan open trip yang diselenggarakan trip organizer. Berapa sih harga open trip ke Pulau Peucang? Saya ikutan trip selama dua hari dengan biaya Rp 650,000 per orangnya sudah termasuk Transportasi dari Jakarta ke Pulau Peucang PP Sharing penginapan semalam di Pulau Peucang Kapal untuk snorkeling atau hopping island Makan Pemandu Biaya tiket masuk, dll Untuk sewa alat snorkeling biasanya ada yang memang sudah termasuk pake tur, ada juga yang nambah Rp 50,000 untuk alat snorkeling. Sebenarnya sih kalau dihitung kasarnya total trip tiga hari. Soalnya berangkat biasanya Jumat tengah malam biar sampai di Desa Sumur keesokan harinya. 2. Cara menuju Pulau Peucang dengan transportasi umum Menuju Pulau Puecang dengan transportasi umum dari Jakarta bisa menggunakan kereta dari Stasiun Tanah Abang tujuan Rangkasbitung dan berhenti di Serang. Selain menggunakan kereta api, bisa juga menggunakan Bus Primajasa dari Terminal Kampung Rambutan dengan Tujuan Serang. Setelah sampai di Serang, harus cari elf lagi dengan tujuan Desa Sumur. Kalau memang mau organize sendiri, usahakan untuk cari teman-teman biar bisa sharing cost di kapalnya. Harga untuk sewa kapal dari Desa Sumur keliling Taman Nasional Ujung Kulon adalah Rp 3,000,000 selama dua hari dengan kapasitas 25 orang. Selain itu kamu juga harus mikirin tentang penginapan juga. Kalau mau murah sih bisa nginap di Desa Sumur. Banyak homestay dengan variasi harga sekitar Rp 200,000 semalamnya. Kalau ikutan tur biasanya nginep di Pulau Peucang langsung. Harga untuk kamar atau pondokkan di Pulau Peucang per malamnya Rp 500,000. Jujur sih kalau memang enggak mau ribet, ikutan open trip aja. Seru juga kan bisa nambah teman baru dan enggak repot juga. Harganya juga masih termasuk bersahabat kalau startnya dari Jakarta. Baca juga Melihat Ubur-Ubur Tanpa Sengat di Pulau Togean Pengalaman snorkeling di Ciapus, Citerjun, dan Legin Coba Nah, sekarang kita masuk ke bagian yang seru yaitu snorkeling. Awalnya saya tidak berharap banyak tapi ternyata keindahan bawah laut Pulau Peucang melebihi ekspektasi saya. Rombongan kami snorkeling di beberapa spot seperti Ciapus, Citerjun, dan Legin Coba. Visibility air nya tidak terlalu bagus sih tapi terumbu karangnya lumayan bagus. Banyak sekali ikan-ikan berkelompok, kayak lagi meeting aja, haha. Sambil berenang, saya mengejar ikan-ikan lucu ini dan menikmati keindahannya. Setelah menginjakkan kaki di Pulau Peucang, rasanya beda gitu pemandangannya. Lebih mirip hutan daripada pantai. Pantainya bersih dan cantik, apalagi cukup unik karena kehadiran hewan liar. Terlihat monyet, babi hutan, rusa, dan juga kadal yang lagi bersantai di sekitar penginapan. Menarik sih, saya belum pernah ngalami yang beginian sebelumnya. Tidak perlu khawatir karena binatang ini tidak ganggu kok. Baca juga Pengalaman Jalan-Jalan ke Belitung Tanpa Tour Pengalaman trekking di Cidaon dan Tanjung Layar Aktivitas lain yang kami lakukan selain snorkeling adalah trekking ke Cidaon dan Tanjung Layar. Spot Tanjung Layar untuk melihat sunset, sedangkan Cidaon itu seperti padang savana yang luas. Kalau beruntung bisa melihat banteng. Kepengen banget bisa melihat badak bercula satu. Tapi sayangnya pemandu saya bilang langka sekali bisa melihat badak. Bahkan para peneliti harus menunggu dua sampai tiga minggu untuk melihat badak bercula satu. Baca juga Tips wisata Pulau Komodo, melihat komodo liar di habitat aslinya Saya juga kaget ketika mendengar bahwa ternyata jumlah badak jawa di Taman Nasional Ujung Kulon hanya ada sekitar 50 ekor saja. Sisanya, 8 badak jawa bisa ditemukan juga di Taman Nasional Cat Tien, Vietnam. Sebagai salah satu jenis mamalia, badak hanya bisa bereproduksi dalm 4-5 tahun. Ya, inilah hasil dari kerakusan manusia yang memburu binatang yang tidak berdaya ini sebagai alat untuk menghasilkan uang. Margasatwa liar ini seharusnya dilindungi, bukan untuk disakiti. Secara keseluruhan sih fasilitas di Pulau Peucang cukup memadai. Pondok-pondok yang sederhana dilengkapi dengan kamar mandi dan air yang bersih. Pengalaman ini cukup berkesan bagi saya karena bisa merasakan hutan dan pantai di saat yang bersamaan. Baca juga Wisata ke Pulau Karimunjawa, backpackeran sendiri atau ikutan trip organizer? Bersatu dengan alam dikelilingi binatang. Berbagi pengalaman seru bersama-sama. Berwisata ke Pulau Peucang, Taman Nasional Ujung Kulon wajib banget dicoba! Nonanomad bekerjasama dengan partner lain melalui program afiliasi. Yang berarti jika kamu booking melalui link di artikel ini, Nonanomad akan mendapat komisi tanpa kamu harus membayar lebih. Nah, dengan cara ini kami dapat terus menulis artikel tentang traveling. Jika artikel ini bermanfaat tolong di share ya di sosmed kamu. Menggunakan foto atau gambar dari situs ini diperbolehkan, asalkan sertakan juga ya link back ke situs Nonanomad. Terima kasih. Post Views 2,030
Harga Private Trip Pulau Peucang Start Jakarta. KAMAR FAUNA. 2 orang 1 kamar 3.950/orang 3 orang 1 kamar 2.700/orang 4 orang 1 kamar 2.300/orang 5 Orang 1 kamar 1.950/orang 6 orang 1 kamar 1.750/orang. 7 orang 2 kamar 1.850/orang 8 orang 2 kamar 1.800/orang 9 orang 2 kamar 1.700/orang 10 orang 2 kamar 1.600/orang 11 orang 2 kamar 1.500/orang Review Penginapan Pulau Peucang Tahun iniPulau Peucang adalah salah satu destinasi wisata yang populer di Indonesia, terutama bagi mereka yang mencari liburan yang tenang dan damai. Pulau ini menawarkan keindahan alam yang menakjubkan, terutama pantainya yang eksotis dan hutan mangrovenya yang menawan. Jika Anda ingin mengunjungi Pulau Peucang, maka Anda akan membutuhkan penginapan yang nyaman dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Di sini, kami akan memberikan review dan tips untuk memilih penginapan terbaik di Pulau Penginapan di Pulau PeucangAda banyak pilihan penginapan di Pulau Peucang, mulai dari homestay hingga resort mewah. Berikut adalah beberapa rekomendasi penginapan yang dapat Anda pertimbangkan1. Pulau Peucang ResortPulau Peucang Resort adalah penginapan bintang 4 yang terletak di tepi pantai Pulau Peucang. Resort ini menawarkan 30 kamar yang luas dan nyaman, dilengkapi dengan AC, TV, dan kamar mandi pribadi. Selain itu, resort ini juga memiliki fasilitas seperti kolam renang, restoran, dan bar. Harga menginap di sini berkisar antara â per Peucang Island CampPeucang Island Camp adalah salah satu homestay yang terletak di Pulau Peucang. Homestay ini menawarkan pengalaman menginap yang lebih dekat dengan alam, karena terletak di tengah-tengah hutan mangrove. Homestay ini memiliki beberapa kamar yang sederhana namun nyaman, dilengkapi dengan kipas angin dan kamar mandi bersama. Harga menginap di sini berkisar antara â per dan Kekurangan Penginapan di Pulau PeucangSebelum memilih penginapan di Pulau Peucang, Anda perlu mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya. Berikut adalah beberapa kelebihan dan kekurangan dari penginapan di Pulau PeucangKelebihanâ Menawarkan pemandangan alam yang indahâ Lingkungan yang tenang dan damaiâ Banyak pilihan penginapan yang sesuai dengan budget AndaKekuranganâ Terbatasnya pilihan penginapan yang memiliki fasilitas lengkapâ Akses ke Pulau Peucang terbilang sulit, karena harus menyeberang dari Pelabuhan Tanjung Lesung terlebih dahuluTips Memilih Penginapan di Pulau PeucangAgar liburan Anda di Pulau Peucang menjadi lebih menyenangkan, Anda perlu memilih penginapan yang tepat. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih penginapan di Pulau Peucangâ Sesuaikan dengan budget Andaâ Pertimbangkan fasilitas yang Anda butuhkanâ Periksa ulasan dari tamu sebelumnyaâ Pastikan akses ke penginapan tidak terlalu sulitFaqs atau Pertanyaan yang Sering Diajukan1. Bagaimana cara menuju ke Pulau Peucang?Anda dapat menyeberang dari Pelabuhan Tanjung Lesung dengan menggunakan kapal Apa yang harus dibawa saat menginap di Pulau Peucang?Anda perlu membawa perlengkapan pribadi, seperti pakaian ganti, obat-obatan, dan perlengkapan Peucang adalah destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi, terutama bagi mereka yang mencari liburan yang tenang dan damai. Ada banyak pilihan penginapan di Pulau Peucang, mulai dari homestay hingga resort mewah. Sebelum memilih penginapan, pastikan Anda mempertimbangkan kelebihan dan kekurangannya, serta mengikuti tips yang telah kami berikan. Selamat berlibur di Pulau Peucang! Jika ingin memanfaatkan penginapan di Pulau Peucang, pastikan kamu mem-booking dan membayar uang tanda jadi pada pihak pengelola. Sementara kalau kamu memutuskan untuk camping di Pulau Handeleum dan berkano menyusuri Sungai Cigenter, hubungi penjaga pulau ini untuk memesan tempat dan bernego biaya pasang tenda di sini.Pulau Peucang adalah rumah bagi lebih dari 60 spesies burung. Cobalah bangun sangat pagi dan anda akan menemukan bangau tepat di depan villa-villa NIKKI Peucang Resort. Burung rangkong kerap melintas dengan suara kepakan sayapnya yang khas. Terkadang elang menukik mencengkeram ikan di pantai. Anda mungkin juga akan dikejutkan oleh kehadiran burung merak yang juga terkejut bertemu dengan anda. Pulau peucang tidak dihuni oleh binatang buas seperti maacan tutul yang hidup di Semenanjung Ujung Kulon. Oleh sebab itu ratusan monyet ekor panjang, rusa, biawak, dan babi hutan hidup dengan tenang di pulau ini. Dari seluruh wilayah Taman Nasional Ujung Kulon, mungkin hanya di Pulau Peucang anda dapat menemukan hewan liar dengan mudah. Terutama karena hewan-hewan yang hidup di Pulau Peucang sebagian besar sudah terbiasa dengan kehadiran manusia. Pulau Peucang juga dikelilingi oleh taman karang yang sangat sehat. Kawasan bawah laut Pulau Peucang sangat terjaga karena aturan ketat yang melarang exploitasi laut kecuali untuk memancing dan kegiatan wisata seperti snorkeling dan diving. Cukup berenang dari pantai, anda bisa langsung menemukan taman koral yang menjadi tempat tinggal nemo dan lainnya. Penyu juga beberapa kali terlihat di pantai Peucang. Bahkan staff NIKKI Peucang mengaku pernah melihat dugong.89Ecfn.